Sosis So-Nice salah satu brand yang adaptif banget. Mereka pake "KOL Trend Strategy" dari sejak Sinta dan Jojo yang tenar sejak 2010 sampe Farel yang diundang ke Istana Negara 2022 silam.
Strategi ini yang bikin mereka jadi penguasa sosis di Indonesia. Yuk kita bahas!
KOL Trend Strategy ini memanfaatkan perubahan trend yang terjadi dan ambil kesempatan trend tersebut buat kerjasama bareng mereka. Strategi ini banyak dilakukan berbagai brand, terutama brand FMCG untuk meningkatkan brand awareness. Tapi, sosis So Nice jadi salah satu yang paling konsisten nerapin strategi ini.
Baca juga: Manfaatkan Kolaborasi dan Strategi KOL Marketing Biar Jualan Makin Cuan!
Contohnya ketika kemarin kita dihebohkan dengan Farrel penyanyi cilik yang viral. Hampir Se-Indonesia mengenalnya. Kehebohan ini bikin So-Nice tertarik memanfaatkan momentum ini. Mereka bikin iklan dengan dengan lagu yang dinyanyikan Farel tapi diubah liriknya.
Strategi ini udah dilakuin sejak dahulu. Bahkan saat era Sinta-Jojo yang viral waktu itu, So-Nice menggandeng mereka sebagai bintang iklannya. Tapi kalau diperhatikan, So-Nice cenderung selektif dalam membuat iklan yang trend ini.
Mereka secara periodik menganalisis dengan matang dalam memilih bintang iklan nya. So-Nice benar benar memperhatikan seberapa besar influence image bintang iklan yang akan digandeng terhadap masyarakat Indonesia. Strategi ini mampu bikin So-Nice yang sejak 5 tahun lalu jadi top brand sosis di Indonesia untuk kategori anak-anak.
Sayangnya di kategori umum So-Nice harus bersaing ketat sama Champ & Fiesta, plus pendatang baru kayak Kanzler. Iklan So-Nice yg paling kamu inget yang mana nih, Teman Belajar? Terus siapa artisnya?
Teman Belajar bisa juga loh mengintip lebih banyak lagi ulasan mengenai digital marketing dan studi-studi kasus lainnya di website belajarlagi.id dan X @belajarlagiHQ!
Kalau kamu ingin lebih intensif mempelajarinya lagi, yuk segera daftarkan diri kamu di kelas umum maupun kelas spesialisasi digital marketing di BelajarlagiHQ! Sampai jumpa di kelas!