Mengenal Strategi Cutlery Branding: Logo-Logo Brand di Alat Makan Kita
Hayo, siapa yang punya koleksi lama piring, gelas, mangkok dengan cap brand di rumah?
Tau gak sih teman Belajar, selain jadi bagian dari identitas brand, logo yang dicetak di peralatan makan seperti nasi goreng 69, solaria, ajinomoto di piring gini juga bisa jadi strategi “Cutlery Branding” buat meningkatkan ingatan merek di benak konsumen.
Ini sama halnya seperti mangkok ayam jago yang sering dipakai oleh pedagang bakso atau mie ayam buat menyajikan hidangan mereka.
Mangkok ayam jago biasanya identik sama pedagang bakso atau mie ayam. Bahkan kadang juga ditambah cap logo brand di mangkoknya. Tujuannya biar kalau orang ingat mangkok ayam jago ini, otomatis inget juga ke logo brand tersebut.
Strategi cetak logo di alat makan ini merupakan salah satu cara untuk penempatan brand (branding placement) yang praktis dan efektif. Apalagi bagi produk makanan instan atau sabun cuci.
Penempatan logo brand secara strategis pada alat makan ini penting untuk eksposure brand dan juga bermanfaat pada kehidupan sehari-hari para konsumen. Secara tidak langsung, alat-alat makan ini jadi duta brand, loh!
Hal ini bisa jadi cukup efektif, karena ketika kita makan tentu bakal fokus juga sama piring/mangkok yg dipake. Semakin sering kita lihat, makin ingat logonya di pikiran kita.Itulah kenapa strategi ini sederhana tapi sebenernya efektif banget. Bikin orang makin ingat sama brand tersebut. Coba sebutin brand/resto apa aja nih yang biasa ngasih logo di piring atau mangkok mereka?
Teman Belajar, jangan lewatkan juga ya ulasan-ulasan menarik lainnya tentang teori marketing lainnya di website Belajarlagi.id dan twitter @belajarlagiHQ!