10 Cara Menarik Pelanggan agar Membeli Produk Bisnis Online Kita

Pernahkah merasa produk bisnis kita kurang diminati? Dalam dunia bisnis online, menarik pelanggan bukanlah sekadar menawarkan produk berkualitas, dibutuhkan strategi jitu untuk memikat hati konsumen dan mendorong mereka untuk membeli. Mulai dari cara memasarkan produk hingga memilih jasa pengiriman yang tepat, setiap detail berperan penting dalam keberhasilan bisnis kita.

Keputusan konsumen untuk membeli secara online dipengaruhi oleh berbagai faktor. Oleh karena itu, kita perlu memahami sikap konsumen dan menerapkan strategi yang tepat. Dengan cara ini, kita tidak hanya akan menarik pelanggan baru, tetapi juga mempertahankan pelanggan setia.

Ingin bisnis kita semakin berkembang dan mampu bersaing dengan kompetitor? Artikel ini akan memberikan kita 10 cara ampuh untuk menarik pelanggan agar membeli produk. Simak tips-tips di bawah ini!

Pentingnya Memahami Pelanggan

Sebelum mencari cara agar pelanggan tertarik untuk membeli produk kita, kita perlu memahami consumer psychology mereka terlebih dahulu. Dengan begitu, tidak hanya menjual produk, tetapi kita memberi solusi untuk pelanggan melalui produk yang kita jual Lebih lengkapnya, mari simak free class dari Belajarlagi berikut ini:

Cara Menarik Pelanggan agar Membeli Produk Kita

1. Gunakan Foto dan Deskripsi Produk yang Menarik

Melansir GoCardless, kunci utama untuk menarik pelanggan agar membeli produk kita secara online terletak pada deskripsi produk yang menarik. Deskripsi yang jelas, persuasif, dan didukung oleh foto berkualitas tinggi akan membuat pelanggan lebih mudah membayangkan produk kita dan terdorong untuk membelinya.

Elemen-Elemen Penting dalam Deskripsi Produk yang Menarik

• Judul yang Menarik: Judul adalah kesan pertama. Pastikan judul produk kita jelas, deskriptif, dan menarik perhatian. Contoh: "Gaun Maxi Sutra Alami dengan Detail Renda Elegan" lebih menarik daripada "Gaun Panjang Wanita".
• Deskripsi yang Jelas dan Ringkas: Jelaskan fitur-fitur utama produk dengan bahasa yang mudah dipahami. Gunakan poin-poin atau daftar untuk memudahkan pembaca.
• Manfaat, Bukan Hanya Fitur: Fokuslah pada manfaat yang akan diperoleh pelanggan dari produk kita. Contoh: "Kaos katun organik ini tidak hanya lembut di kulit, tetapi juga ramah lingkungan."
• Ceritakan Sebuah Cerita: Buatlah deskripsi produk kita menjadi sebuah cerita. Bayangkan bagaimana produk kita dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari pelanggan.
• Gunakan Kata-Kata yang Kuat: Pilih kata-kata yang evokatif dan membangkitkan emosi. Contoh: "Lembut", "elegan", "abadi", "inovatif".
• Sertakan Kata Kunci Relevan: Lakukan riset kata kunci untuk mengetahui kata-kata yang paling sering dicari oleh calon pelanggan kita.
• Gunakan Bahasa yang Sederhana dan Mudah Dipahami: Hindari jargon teknis yang membingungkan.
• Tambahkan Sentuhan Personal: Tunjukkan kepribadian merek kita melalui gaya penulisan yang unik. Maka, ciptakan strategi branding bisnis kita secara detail.

Baca juga: ‍10 Strategi Pemasaran UMKM di Era Digital, Tingkatkan Penjualan

2. Menampilkan Pop-Up atau Banner Promo

Pop-up dan banner promo adalah alat yang sangat ampuh untuk menarik perhatian pengunjung dan mendorong mereka untuk melakukan pembelian. Namun, agar efektif, kedua elemen ini harus dirancang dengan baik dan ditampilkan pada waktu yang tepat. Mari kita bahas lebih dalam mengenai cara mengoptimalkan penggunaan pop-up dan banner promo:

Desain yang Menarik dan Relevan:

• Visual yang Menarik: Gunakan gambar atau animasi yang berkualitas tinggi dan relevan dengan produk atau penawaran kita.
• Warna yang Kontras: Pilih kombinasi warna yang menonjol dan menarik perhatian.
• Typography yang Jelas: Pastikan teks mudah dibaca dan pesan utama tersampaikan dengan jelas.
• Personalisasi: Sesuaikan desain dan pesan dengan segmen pasar yang berbeda. Misalnya, untuk pengunjung baru, tawarkan diskon khusus, sedangkan untuk pelanggan setia, tawarkan produk baru.

Penawaran yang Menggoda:

• Diskon Persentase: Potongan harga selalu menarik, terutama jika jumlahnya signifikan.
• Gratis Ongkir: Banyak konsumen menganggap gratis ongkir sebagai nilai tambah yang besar.
• Hadiah Tambahan: Tawarkan produk gratis, sampel, atau voucher diskon untuk pembelian berikutnya.
• Akses Eksklusif: Berikan akses early bird ke produk baru atau penjualan khusus.
• Bundling Produk: Gabungkan beberapa produk dengan harga yang lebih menarik.

Timing yang Tepat:

• Saat Pengunjung Baru Datang: Sambut mereka dengan tawaran khusus untuk mendorong mereka menjelajahi situs kita.
• Saat Pengunjung Akan Meninggalkan Situs: Tawarkan diskon tambahan atau kode kupon untuk mencegah mereka pergi.
• Setelah Waktu Tertentu: Misalnya, setelah pengunjung menghabiskan waktu tertentu di halaman produk tertentu.
• Pada Hari Libur atau Acara Khusus: Manfaatkan momen-momen spesial untuk menawarkan promosi yang relevan.

Call to Action yang Kuat:

• Kata Kerja Aktif: Gunakan kata-kata seperti "Dapatkan Sekarang", "Beli Sekarang", atau "Klaim Sekarang".
• Urgensi: Tambahkan elemen waktu terbatas seperti "Hanya Hari Ini" atau "Stok Terbatas".
• Warna yang Menonjol: Gunakan warna yang kontras untuk membuat tombol CTA menonjol.

3. Memudahkan Bagian Checkout

Setelah berhasil menarik minat pelanggan dan meyakinkan mereka untuk menambahkan produk ke keranjang belanja, langkah selanjutnya adalah memastikan mereka menyelesaikan transaksi. Halaman checkout yang dirancang dengan baik akan menjadi faktor penentu keberhasilan pelanggan membeli produk kita.

Semakin sedikit langkah dan formulir yang harus diisi pelanggan, semakin kecil kemungkinan mereka akan menyerah di tengah jalan. Selain itu, desain yang bersih dan profesional memberikan kesan bahwa transaksi mereka aman dan terjamin.

4. Tawarkan Promo Terbatas

Dengan memanfaatkan psikologi FOMO (Fear of Missing Out), kita dapat menciptakan rasa urgensi yang mendorong pelanggan untuk segera membeli produk atau layanan kita. Batasi waktu penawaran promo, buat produk menjadi edisi terbatas, atau berikan kuantitas yang sangat terbatas untuk menciptakan persepsi bahwa kesempatan ini tidak akan datang lagi. Ketika pelanggan merasa bahwa mereka akan kehilangan sesuatu yang berharga jika tidak segera bertindak, mereka akan lebih termotivasi untuk melakukan pembelian.

Baca juga: 10 Teknik Marketing untuk Tingkatkan Penjualan Bisnis

5. Tampilkan Testimoni atau Review Pelanggan

Melansir GoCardless,  ulasan pelanggan adalah bukti nyata bahwa produk atau layanan kita memberikan nilai tambah bagi konsumen. Dengan menampilkan testimoni dan rating bintang dari pelanggan yang puas, kita tidak hanya membangun kepercayaan, tetapi juga mendorong calon pelanggan untuk melakukan pembelian. Selain itu, dengan meminta pelanggan untuk berbagi pengalaman mereka melalui CRM, email follow-up atau formulir ulasan, kita dapat mengumpulkan lebih banyak data yang berharga untuk meningkatkan kualitas produk atau layanan kita. Manfaatkan media sosial untuk menyebarkan ulasan-ulasan positif ini dan membangun komunitas yang solid di sekitar brand kita.

6. Tingkatkan Traffic Website

Menurut Hubspot, Ada dua strategi utama untuk meningkatkan traffic website kita: organik dan berbayar. Strategi organik membutuhkan waktu dan perencanaan, namun memberikan manfaat jangka panjang. Iklan berbayar menawarkan hasil yang lebih cepat namun membutuhkan biaya. Pilih strategi yang paling sesuai dengan budget dan target timeline kita.

Memperbanyak pengunjung adalah hal penting untuk meningkatkan penjualan online. Namun, percuma produk kita hebat jika calon pelanggan tidak bisa menemukan website kita. Berikut strategi yang bisa kita terapkan:

Strategi Organik (Organik Traffic Boost):

• SEO (Search Engine Optimization): Pastikan website kita mudah ditemukan di pencarian Google dengan strategi SEO. Riset dan gunakan kata kunci yang relevan dengan target pasar kita. Semakin tinggi peringkat website kita di Google, semakin besar kemungkinan calon pelanggan menemukan kita.
• Konten Berkualitas: Buat konten blog atau artikel SEO friendly yang menarik dan informatif untuk target audience kita. Gunakan kata kunci yang relevan dan tautkan artikel kita ke produk yang kita jual. Artikel yang bagus akan membuat pengunjung betah dan berpotensi menjadi pelanggan.
• Media Sosial: Manfaatkan media sosial untuk bisnis agar membantu mempromosikan website dan konten kita. Bagikan artikel blog, posting menarik, menerapkan strategi content marketing dan lainnya dengan target audience kita. Media sosial yang kuat dapat menjadi sumber traffic yang signifikan.

Strategi Berbayar (Paid Traffic):

• Iklan Berbayar: Pertimbangkan platform iklan digital berbayar seperti Google Ads, Meta for Business (sebelumnya Facebook Ads), atau TikTok for Business. Dengan iklan berbayar, kita dapat menargetkan audience yang spesifik dan mengarahkan mereka ke website kita.

7. "Offer an introductory discount for new customers.

Diskon adalah senjata ampuh untuk menarik pelanggan baru. Umumnya, bisnis e-commerce menawarkan diskon 10% hingga 20% untuk pembelian pertama pelanggan. Melansir Hubspot, memberikan diskon khusus kepada pelanggan baru dapat mendorong mereka untuk mencoba produk atau layanan kita. Ini adalah cara yang efektif untuk menarik perhatian calon pelanggan dan membuat mereka mengenal brand kita dan memberikan alasan kuat bagi mereka untuk mencoba produk kita.

Tips untuk Menawarkan Diskon Pelanggan Baru:

• Tentukan besarnya diskon: Diskon 10-20% adalah stkitar yang umum digunakan. kita bisa menyesuaikannya tergantung pada margin keuntungan dan target pasar kita.
• Tetapkan syarat dan ketentuan yang jelas: Apakah diskon berlaku untuk semua produk? Apakah ada minimum pembelian? Nyatakan semuanya dengan jelas.
• Promosikan diskon kita: Manfaatkan media sosial, email marketing, dan spanduk di website kita untuk menyebarluaskan diskon khusus ini.

‍

8. Melakukan Kerjasama dengan Influencer

Influencer marketing telah menjadi salah satu strategi pemasaran yang paling efektif. Dengan memanfaatkan pengaruh individu yang memiliki pengikut setia di media sosial, bisnis dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan membangun kepercayaan merek dengan lebih cepat.

Mengapa memilih influencer sebagai strategi menarik pelanggan? Influencer memiliki pengikut yang loyal dan terlibat. Dengan bekerja sama dengan mereka, kita dapat menjangkau audiens yang mungkin sulit dicapai melalui saluran pemasaran tradisional.

Selain itu, pengikut influencer cenderung lebih percaya pada rekomendasi dari orang yang mereka ikuti. Hal ini membuat pesan promosi kita lebih berkesan dan meyakinkan. Dalam hal ini, kita dapat memilih influencer yang memiliki minat dan demografi yang sesuai dengan target pasar kita. Ini memungkinkan kita untuk menargetkan pesan promosi secara lebih efektif.

Jenis Kerjasama dengan Influencer:

• Sponsored Post: Influencer membuat konten yang mempromosikan produk kita dan membagikannya di akun media sosial mereka.
• Giveaway: Influencer memberikan produk kita sebagai hadiah kepada pengikutnya melalui kontes atau giveaway.
• Review Produk: Influencer mencoba produk kita dan memberikan ulasan jujur di akun mereka.
• Kolaborasi Konten: kita dan influencer bekerja sama untuk menciptakan konten yang unik dan menarik, seperti video atau artikel bersama.

Baca juga: Mengenal Marketing Agency dan Peran Pentingnya Untuk Bisnis

9. Gunakan Email Marketing

Email marketing adalah salah satu alat pemasaran digital yang paling efektif untuk membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan dan mendorong penjualan. Melalui email, kita dapat mengirimkan pesan yang terpersonalisasi langsung ke kotak masuk pelanggan, memungkinkan kita untuk menyampaikan informasi produk terbaru, promosi menarik, dan konten yang relevan secara langsung dan efisien.

10. Memudahkan Proses Pembayaran

Memberikan pengalaman pembayaran yang lancar adalah kunci untuk mendorong pelanggan menyelesaikan transaksi. Menurut GoCardless, semakin mudah dan nyaman proses pembayaran, semakin besar kemungkinan pelanggan untuk membeli produk kita.

Tips untuk Memperbaiki Pengalaman Pembayaran:

• Tawarkan berbagai pilihan pembayaran: Sesuaikan dengan preferensi pelanggan, seperti kartu kredit/debit, Apple Pay, DANA, GoPay, ShopeePay, dan lainnya.
• Gunakan layanan pembayaran yang terpercaya: Gunakan penyedia pembayaran yang memiliki reputasi baik dan aman.
• Percepat proses checkout: Minimalkan langkah-langkah yang tidak perlu dan gunakan desain yang intuitif.
• Tawarkan opsi pembayaran berulang: Jika produk kita memiliki model langganan, berikan opsi pembayaran berulang yang mudah.
• Jamin keamanan transaksi: Gunakan teknologi keamanan yang terkini untuk melindungi data pelanggan.

Nah itu dia penjelasan lengkap mengenai cara menarik pelanggan agar membeli produk kita dengan strategi yang efektif.

Bagi kamu yang ingin meningkatkan strategi untuk menarik pelanggan dalam penjualan produk perusahaan, Belajarlagi Digital Agency siap bantu bisnis kita meraih kesuksesan lewat strategi digital marketing yang tepat! 

Mulai dari social media handling, produksi konten, digital ads, SEO handling, dan lain-lain, kami siap menjadi partner bisnis kita untuk membantu kita mencapai target pasar yang lebih luas, konversi yang tinggi, dan meningkatkan loyalitas pelanggan. Kunjungi website Belajarlagi untuk info lengkapnya!

‍