WhatsApp Blast: Definisi, Manfaat, dan Cara Memakainya

Jessica Dima
8 Min Read
Published:
August 1, 2024
Updated:
August 1, 2024

Dalam pemasaran, WhatsApp blast adalah salah satu strategi yang banyak digunakan para pebisnis. Bahkan, beberapa UMKM pun menggunakan WhatsApp blast sebagai media promosi produk yang cukup efektif. Apalagi dengan meningkatnya penggunaan platform digital oleh para pelanggan.

Sebagai media komunikasi, hampir semua orang di zaman sekarang pasti menggunakan WhatsApp. Ini tentu menjadi potensi untuk menyebarkan promo ataupun kegiatan pemasaran secara lebih cepat ke pelanggan. Dengan langsung menyasar ke pengguna aktif, kemungkinan menjangkau audiens lebih luas pun terbuka.

Jika WhatsApp blast adalah sepenting itu dalam pemasaran, lalu bagaimana dengan cara kerjanya? Nah, Tim Belajarlagi sudah menyiapkan rangkuman lengkapnya khusus buat kamu. Simak dan pelajari baik-baik, ya!

Apa itu WhatsApp Blast?

Secara umum WhatsApp blast adalah pengiriman pesan dari satu pengguna ke banyak pengguna lain dalam waktu yang bersamaan. Pengguna WhatsApp akan menerima pesan secara personal sehingga membuka peluang interaksi lebih banyak ke pelanggan.

Dalam mengirim pesan, pebisnis dapat menyebarkan berbagai info ke pengguna. Entah itu berupa promosi, rilis produk baru, iklan, dan lain-lain. Sederhananya, WhatsApp blast juga merupakan strategi digital marketing yakni CRM yang cepat dalam pelaksanaannya dan hasilnya pun cukup efektif.

Dari segi waktu, melakukan pemasaran lewat WhatsApp blast jelas lebih hemat waktu. Pebisnis dapat mengirimkan pesan mulai dari ratusan sampai ribuan pelanggan. Selain itu, WhatsApp blast membuka potensi jangkauan pada orang-orang atau audiens baru.

Sekilas WhatsApp blast ini mirip dengan WhatsApp broadcast karena sama-sama mengirimkan pesan ke banyak pengguna dalam satu waktu. Bedanya ada pada jumlah pesan yang bisa dikirim. Pada WhatsApp broadcast, pesan yang mampu dikirimkan dibatasi sejumlah 256 pesan dalam kontak.

Sementara, WhatsApp blast jauh lebih unggul karena menggunakan fitur dari WhatsApp Business API yang limit pengiriman pesannya lebih tak terbatas. Bahkan, pebisnis tidak harus menyimpan semua nomor kontak pengguna.

Manfaat WhatsApp Blast

Dari penjelasan tadi, kamu mulai punya bayangan bahwa tujuan dari WhatsApp blast adalah sebagai strategi pemasaran yang efektif sekaligus efisien. Dalam praktiknya, para pebisnis pun sudah merasakan manfaat ataupun keuntungan dari penggunaan WhatsApp blast.

kegunaan whatsapp blast

Menurut Ivosights, setidaknya ada beberapa manfaat yang bisa pebisnis dapatkan dari memakai WhatsApp blast:

1. Mengirim pesan lebih personal

Keunggulan WhatsApp blast adalah mampu mengirimkan pesan secara langsung ke setiap pelanggan. Pesan tersebut seakan-akan ditujukan ke satu orang. Maka, pengguna yang membaca pesan pun dapat merasakan betapa “personal”nya sebuah brand terhubung ke dirinya.

Mengirimkan pesan secara personal sangat penting untuk membangun hubungan baik dengan pelanggan. Bahkan, pelanggan cenderung mudah loyal ke suatu brand karena sering berinteraksi langsung.

Ringkasnya, WhatsApp blast membuka peluang untuk memberikan pengalaman belanja yang lebih personal ke pelanggannya. Dalam jangka waktu panjang, ini juga akan mendorong pertumbuhan penjualan dan perkembangan brand secara signifikan.

Itu sebabnya pebisnis perlu memikirkan strategi menggunakan WhatsApp blast jika ingin membangun loyalitas pelanggan.

2. Mempercepat penyebaran info

Dalam digital marketing, info seputar promosi produk dapat tersebar lebih luas melalui penggunaan strategi seperti PPC ataupun ads. Namun, pebisnis perlu memikirkan juga bagaimana cara agar informasi dapat tersampaikan cepat ke pelanggan.

Guna menarget pelanggan yang paling prospek, pebisnis dapat mengandalkan WhatsApp blast untuk keperluan penyebaran info lebih cepat. Katakanlah sebuah brand ingin mengadakan flash sale dalam waktu 8 jam saja. Selain memasang ads, akan jauh lebih efektif jika itu disebarkan langsung ke setiap pelanggan lewat WhatsApp blast.

Pengiriman pesan pun lebih efisien karena bisa langsung ke ratusan hingga ribuan pelanggan. Itu artinya, peluang konversi pun bisa meningkat selama isi pesan memang menarik dan memancing rasa ingin tahu pelanggan.

Baca juga: Kenali 10 Tools CRM yang Bermanfaat Banget untuk Bisnis

3. Meningkatkan interaksi dengan pelanggan

Interaksi dua arah dengan pelanggan otomatis terbentuk dengan adanya WhatsApp blast. Itu artinya, pelanggan dapat terkoneksi langsung dengan brand secara personal. Makin tinggi tingkat interaksi, makin baik pula relasi brand dengan pelanggan.

Obrolan langsung ini bisa juga bermanfaat untuk membahas produk yang dijual atau bahkan memperoleh ulasan langsung dari pelanggan. Jika ada keluhan pelanggan, brand pun dapat lebih cepat menindaklanjutinya.

Saat pelanggan merasa suara dan pendapatnya didengar, ini pun akan menumbuhkan citra brand yang lebih baik di mata mereka. Dari situ, loyalitas dan kesukaan pelanggan akan brand pun dapat kian terbentuk.

4. Menjangkau audiens baru

WhatsApp memungkinkan sebuah brand menjangkau orang dalam jumlah banyak, bahkan sekalipun pengguna tersebut belum mengenal brand. Tanpa harus menyimpan nomor para pengguna, brand dapat mengirimkan pesan atau informasi secara massal.

Dalam hal ini, brand berpotensi menjangkau audiens baru yang bisa saja menjadi pelanggan potensial nantinya. WhatsApp blast bukan hanya bagus dalam menyebarkan info secara cepat, tetapi juga memperluas audiens dan jangkauan bagi brand.

5. Memudahkan strategi iklan

WhatsApp adalah salah satu aplikasi yang paling ramah buat banyak pengguna. Jika brand hendak melakukan strategi iklan, menggunakan WhatsApp blast adalah solusi terbaik. Pengguna cukup langsung membuka pesan di ponselnya dan langsung melihat apa yang dipromosikan brand.

Berdasarkan kemudahan ini, itulah sebabnya pemasaran melalui WhatsApp blast patut dipertimbangkan. Pesan dapat tersampaikan cepat, mudah dimengerti, dan mudah pula ditindaklanjuti pengguna yang tertarik.

Saat brand butuh menyebarkan iklan dengan lebih cepat, WhatsApp blast jelas bisa diandalkan. Apalagi jika iklan tersebut berhubungan dengan promo yang sifatnya terbatas.

Baca Juga: Intip 20 Hack Tips untuk Para Digital Marketer!

Cara Memakai WhatsApp Blast

Biar kamu makin memperoleh gambaran mengenai penggunaan WhatsApp blast dalam bisnis, berikut beberapa langkah dalam memakainya:

cara menggunakan whatsapp blast

1. Daftar WA Business API

Pebisnis harus menyiapkan satu nomor khusus yang akan digunakan untuk keperluan usaha atau bisnis. Untuk bisa menggunakan WhatsApp blast, pebisnis butuh mendaftarkan nomor tersebut ke WhatsApp Business API yang berperan sebagai pihak ketiga.

Banyak pilihan untuk platform WA Business API dan pebisnis bisa menentukan platform mana yang sesuai dengan kebutuhannya. Yang terpenting adalah memastikan bahwa layanan tersebut resmi dan aman.

2. Aktifkan nomor WA dan lengkapi profil

Setelah itu, pebisnis cukup mengaktifkan nomor WA yang sudah didaftarkan dan sekaligus melengkapi profil usaha yang diperlukan. Profil bisnis mesti dibuat sebaik mungkin agar terlihat profesional dan memang kredibel.

Perlu diingat bahwa nomor WA yang pebisnis daftarkan tidak bisa diganti. Nomor itulah yang juga akan memperoleh verified badge berupa centang hijau.

3. Pakai WhatsApp Blast

Langkah berikutnya adalah membuat daftar kontak yang isinya berupa daftar penerima pesan. Pada WhatsApp Business API, pebisnis biasanya dapat membuat labelling agar lebih mudah dalam penyortiran nomor kontak.

Pembuatan daftar kontak nantinya akan mempermudah pebisnis dalam menyebarkan pesan ke banyak audiens maupun pelanggan. Semuanya berjalan secara otomatisasi jadi jelas lebih efektif dan efisien.

4. Siapkan template blast

Selanjutnya, buat template blast yang akan dikirimkan ke banyak audiens. Terdapat beragam template dalam WhatsApp Business API yang dapat dipilih. Selain itu, pebisnis dapat pula melakukan kustomisasi template yang ada sesuai dengan kebutuhan bisnis.

Dalam menyiapkan template blast ini, sebaiknya dilakukan 24 jam sebelum pesan dikirimkan. WhatsApp membutuhkan waktu untuk melakukan review pada pesan tersebut. Sebisa mungkin gunakan kata-kata yang tidak terlalu hard selling untuk lebih menarik minat penerima pesan.

5. Kirim WA blast

Terakhir, kirim pesan yang sudah disiapkan dengan WA blast. Pesan tersebut akan terkirim ke banyak kontak sesuai permintaan. Biasanya butuh waktu beberapa menit untuk melihat sistemnya bekerja.

Akan jauh lebih baik jika ada percobaan mengirim pesan terlebih dahulu untuk memastikan pesan akan diterima baik atau tidak. Tujuannya untuk meminimalisasi kesalahan yang mungkin muncul.

WhatsApp blast adalah salah satu strategi dalam digital marketing yang banyak dipakai belakangan ini. Meski begitu, ada lho strategi lain yang tidak kalah menarik. Mulai dari SEO, social media marketing, ads, dan lain-lain.

Buat kamu yang tertarik belajar tentang digital marketing secara lebih mendalam, ikut saja kelas Fullstack Digital Marketing dari Belajarlagi. Kamu akan memperoleh pembelajaran intensif selama 8 pekan dengan materi yang super lengkap. Tidak cuma teori, tetapi juga ada praktik dari real case, lho.

Biar nggak penasaran, coba deh cek informasi selengkapnya di laman Belajarlagi. Jangan sampai ketinggalan buat daftar kelasnya, ya!

FAQ

Sampai di sini, kamu sudah mempelajari apa itu WA blast, manfaat, serta bagaimana penggunaannya. Berikut ini ada beberapa pertanyaan terkait WA blast yang umum dilontarkan:

Apakah WA blast aman?

Selama menggunakan platform penyedia WA blast yang kredibel, memakai WA blast untuk bisnis jelas aman. Oleh sebab itu, penting untuk memastikan bahwa platform tersebut sudah punya reputasi yang baik pula.

Selain itu, WA blast dari platform kredibel juga mampu meminimalisasi risiko nomor diblokir akibat terlalu banyak mengirimkan pesan. Jika menggunakan WA broadcast biasa, ada potensi nomor terkena blokir sering menyebar pesan ke banyak nomor.

Berapa maksimal pesan yang bisa dikirimkan WA blast?

Untuk WA blast dengan memanfaatkan fitur broadcast dari WA business, jumlah pesannya dibatasi hanya untuk 256 kontak saja. Itu pun terbatas pada kontak yang tersimpan.

Namun, berbeda jika memakai WhatsApp Business API. Platform penyedia layanan WA blast mampu mengirimkan pesan untuk ribuan kontak. Baik itu yang kontaknya tersimpan maupun yang belum. Itu artinya, jangkauan pesan dengan menggunakan WA blast menjadi lebih luas.

Apakah WA blast berbayar?

WA blast gratis bisa diperoleh dengan menggunakan WhatsApp Business biasa, yang mana nanti bentuknya lebih ke WA broadcast saja. Untuk skala bisnis lebih besar, perlu menggunakan WhatsApp Business API agar bisa mengirim pesan ke ratusan hingga ribuan kontak.

Nah, untuk WA blast ini sifatnya memang berbayar dengan kisaran harga yang berbeda-beda. Mulai dari untuk percakapan sebatas utilitas, percakapan otomatisasi, percakapan marketing, dan lain-lain. Pebisnis bisa menyesuaikan menggunakan biaya yang mana.

Yang terpenting adalah memastikan bahwa biaya yang dipilih benar-benar menunjang kegiatan pemasaran suatu brand. Oleh sebab itu, pastikan membuat perencanaan promosi secara mendetail terlebih dahulu sebelum memutuskan menggunakan WA blast.

#
Digital Marketing
Belajarlagi author:

Jessica Dima

Freelance SEO content writer yang 5+ berpengalaman menulis artikel dengan berbagai topik: pekerjaan, gaya hidup, edukasi, dan kesehatan mental. Selain SEO, ia mempunyai passion khusus pada storytelling.

Temukan Hal Menarik dan Asyik Lainnya

Yuk, Langganan Newsletter Kami

Thank you! Your submission has been received!
Oops! Something went wrong while submitting the form.
Cookie Consent

By clicking “Accept”, you agree to the storing of cookies on your device to enhance site navigation, analyze site usage, and assist in our marketing efforts. View our Privacy Policy for more information.