Teman Belajar, sudah tahu fungsi contoh deskripsi diri di CV kamu? Deskripsi diri adalah bagian yang akan dibaca kali pertama oleh recruiter dan mewakili keseluruhan dari CV. Penting banget, lho, untuk menyusun deskripsi diri yang profesional dan tetap menarik untuk kebutuhan lamaran kerjamu!
Nah, kali ini Tim Belajarlagi rangkumkan penjelasan lengkap seputar pembuatan deskripsi diri yang wajib kamu tahu. Baca selengkapnya lewat artikel di bawah ini, ya!
Mengenal Deskripsi Diri di CV
Dilansir dari Indeed, deskripsi diri adalah section pada CV yang meng-highlight diri kamu sebagai profesional. Bagian ini bakal menjelaskan strength atau kekuatan kamu sekaligus menonjolkan pencapaianmu di dunia kerja.
Disinilah kamu juga harus pandai menyiratkan jawaban untuk pertanyaan, “Kenapa perusahaan harus merekrut kamu?”
Biasanya, section deskripsi diri punya kerangka susunan sebagai berikut:
- Title yang profesional: Menerangkan siapa diri kamu dikenal sebagai seorang profesional supaya pembaca atau pihak perusahaan bisa menangkap bidang kerjamu.
- Skill dan pencapaian yang relevan: Kemampuan yang dikenalkan harus sesuai dengan posisi yang kamu lamar, baik itu hard skill maupun soft skill. Skill ini didukung dengan output berupa pencapaian ketika berada di lapangan.
- Tujuan karir: Perlu deskripsi jelas juga untuk tujuan penulisan CV tersebut. Biasanya sudah termasuk tujuan jangka pendek maupun panjang.
Pentingnya Deskripsi Diri di CV
Ada banyak manfaat yang bisa kamu rasakan kalau memasukkan contoh deskripsi diri di CV, antara lain:
Branding yang profesional
Deskripsi diri akan memberikan “karakter” untuk CV kamu melalui beberapa kalimat unggul seputar daftar skill yang kamu kuasai. Kombinasikan hal ini dengan kata kerja aktif dan kalimat deskriptif yang mewakili branding diri secara profesional.
Meringkas keseluruhan CV
Kesimpulan mengenai CV yang kamu submit dapat ditemukan pihak perusahaan lewat deskripsi diri. Informasi penting cenderung mudah kamu cantumkan dalam beberapa kalimat tersebut.
Kalau pihak HR hanya punya waktu terbatas untuk menyaring lamaran kerja yang masuk, deskripsi diri akan membantu kamu jadi yang lebih menonjol ketimbang kandidat lainnya.
Bikin pengalamanmu lebih berbobot
Lewat penulisan yang profesional, deskripsi diri bisa jadi acuan perekrut ketika melihat value kamu. Untungnya, ada kalimat pencapaian-pencapaian yang punya nilai tambah buat kelebihan kamu.
Baca juga: 10 Contoh Cover Letter Bahasa Indonesia buat Job Seeker
Cara Membuat Deskripsi Diri di CV
1. Identifikasi dirimu secara profesional
Langkah pertama adalah mengenali diri sebagai seorang profesional. Kebanyakan orang memang pakai jabatannya saat ini, tapi nggak perlu khawatir ketika kamu adalah seorang fresh graduate.
Pakai istilah “entry-level” atau “lulusan perguruan tinggi dengan penghargaan” untuk membantumu meraih pekerjaan impian pertama.
2. Deskripsikan hal-hal yang ingin di-highlight
Sebagai kandidat terkuat, kumpulkan kata-kata kunci yang bisa menjadi acuan bagi posisi incaranmu. Beberapa diantaranya masuk kategori pengalaman kerja relevan, penghargaan atau capaian profesional, serta passion kamu di industri kerja. Kombinasikan semuanya, ya!
3. Siapkan garis besar dari tujuan karir
Poin yang nggak kalah penting untuk kamu masukkan ke dalam deskripsi diri, nih. Tujuan jangka pendek dan panjang akan menguatkan visi kamu sehingga perusahaan lebih mungkin mempertimbangkan niat baikmu sebagai karyawan mereka.
Baca juga: Rahasia Membuat CV Terbaik, Ampuh buat Pikat Hati HRD!
Kumpulan Contoh Deskripsi Diri di CV
1. Contoh Deskripsi Diri di CV Fresh graduate sarjana
“Saya adalah seorang sarjana Ilmu Komunikasi dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,8. Saya siap menerapkan keterampilan komunikasi di lingkungan yang modern dan dinamis.
Dengan pengalaman internship dan freelance di bidang public relation, saya berkomitmen untuk membawa nama perusahaan untuk bersaing di industri masa kini.”
2. Contoh Deskripsi Diri CV Fresh graduate SMA
”Saya adalah lulusan SMA yang termotivasi dengan keterampilan berorganisasi yang kuat dan pengalaman dalam kepemimpinan OSIS. Saya mudah beradaptasi dan tanggap dalam mempelajari hal baru. Siap berkontribusi pada kesuksesan tim.”
3. Contoh Deskripsi Diri CV Fresh graduate SMK
”Lulusan SMK di bidang akuntansi. Mahir dalam pembukuan dasar dan pelaporan keuangan. Telah menyelesaikan magang selama 6 bulan di perusahaan keuangan.”
Baca juga: Strategi Perencanaan Karir yang Efektif bagi Fresh Graduate
4. Contoh Deskripsi Diri di CV untuk Digital marketer
”Seorang Digital Marketer profesional dengan keahlian di bidang SEO dan SEM. Berhasil meningkatkan efisiensi marketing sebesar 20%.
Saya memiliki passion dan semangat tinggi untuk mendukung pertumbuhan strategis perusahaan. Adaptif dan bertanggungjawab dalam mencapai tujuan pemasaran secara taktis dalam strategi digital.”
5. Contoh Deskripsi Diri Customer service
”Spesialis di bidang customer service dengan pengalaman kuat dalam mengatasi kebutuhan dan masukan dari pelanggan. Memiliki skill interpersonal kuat yang dibuktikan melalui kepuasan pelanggan dan penghargaan perusahaan.
Meningkatkan customer loyalty sebesar 15% dan berminat mencari peluang di bidang supervisor.”
6. Contoh Deskripsi Diri Project manager
”Project Manager dengan 8 tahun pengalaman di industri fashion. Berhasil memimpin tim di lintas departemen untuk menyelesaikan lebih dari 20 proyek.
Memiliki kemampuan di bidang manajemen risiko dan pengembangan strategi sesuai perkembangan industri. Berkomitmen secara kolaboratif dan inovatif untuk mengatasi berbagai tantangan profesional.”
7. Contoh Deskripsi Diri untuk Graphic designer
”Graphic Designer dengan pengalaman lebih dari 5 tahun di industri advertising. Membantu lebih dari 50 klien meningkatkan brand awareness melalui desain menarik dan inovatif. Memiliki keterampilan Adobe Creative Suite dan pemahaman mendalam mengenai desain terkini.”
8.Contoh Deskripsi Diri untuk Data analyst
”Memiliki latar belakang akademis dan pengalaman kerja di bidang statistik. Berpengalaman memimpin tim untuk mengimplementasikan sistem analitis dengan meningkatkan efisiensi data processing hingga 50%.
Dengan kemampuan analitik yang tajam pada Phyton dan SQL, saya berkomitmen untuk berkolaborasi bersama perusahaan di tingkat manajerial.”
9. Contoh Deskripsi Diri di CV Content writer
“Berdedikasi di industri media digital sebagai Content Writer dengan pengalaman lebih dari 4 tahun. Menarik 100.000 visitors dalam satu bulan melalui gaya penulisan yang relevan dan engaging.
Percaya bahwa kata-kata memiliki kekuatan yang mengubah perspektif dan mendorong terjadinya perubahan.”
10. Contoh Deskripsi Diri untuk Human resource
”Saya adalah HRD profesional dengan pengalaman meningkatkan retensi karyawan hingga 20%. Memiliki keahlian di bidang rekrutmen, talent development, dan work management.
Berkomitmen mendukung perusahaan yang sukses, dimulai dengan pemberdayaan karyawan dan lingkungan kerja inklusif serta suportif.”
11. Contoh Deskripsi Diri Software developer
"Sebagai Software Developer berpengalaman, saya telah memimpin tim dalam proyek pengembangan aplikasi mobile yang kini digunakan oleh lebih dari 1 juta pengguna.
Keahlian saya dalam Java dan Python memungkinkan saya untuk menyelesaikan proyek dengan efisiensi tinggi. Saya memiliki motivasi tinggi untuk memecahkan masalah kompleks dan menerapkan solusi inovatif."
12. Contoh Deskripsi Diri di CV Akuntan
"Sebagai analis keuangan berpengalaman, saya telah membantu perusahaan meningkatkan efisiensi operasional dengan mengidentifikasi peluang penghematan biaya sebesar 15%.
Keahlian saya dalam analisis data keuangan dan forecasting memungkinkan saya untuk memberikan wawasan strategis yang taktikal bagi perusahaan."
13. Contoh Deskripsi Diri Guru dan pendidik
"Sebagai pendidik yang berdedikasi, saya telah mengembangkan kurikulum inovatif yang meningkatkan keterlibatan siswa dalam mata pelajaran sains hingga 25%.
Pengalaman saya di sekolah internasional memberikan saya perspektif global dalam mendidik generasi mendatang."
14. Contoh Deskripsi Diri Marketing dan business developer
"Dengan pengalaman lebih dari 10 tahun di bidang penjualan, saya telah melampaui target penjualan tahunan sebesar 30% secara konsisten.
Keahlian saya dalam membangun hubungan jangka panjang dengan klien telah membantu perusahaan memperluas basis pelanggan secara signifikan."
15. Contoh Deskripsi Diri di CV Insinyur sipil
"Sebagai insinyur sipil terampil, saya telah memimpin proyek infrastruktur besar yang meningkatkan efisiensi transportasi kota.
Dengan keahlian dalam manajemen proyek dan desain struktural, saya berkomitmen untuk menciptakan solusi berkelanjutan yang berdampak positif pada masyarakat."
16. Contoh Deskripsi Diri untuk Tenaga kesehatan
"Saya adalah profesional kesehatan dengan pengalaman dalam pengembangan program kesehatan masyarakat yang berhasil menurunkan tingkat penyakit kronis di komunitas sebesar 20%.
Dengan latar belakang yang kuat dalam penelitian dan analisis data, saya berdedikasi untuk meningkatkan kualitas hidup pasien."
17. Contoh Deskripsi Diri untuk Pekerjaan di bidang hukum
"Sebagai pengacara berlisensi, saya memiliki rekam jejak yang kuat dalam memenangkan kasus litigasi kompleks. Pengalaman saya dalam hukum bisnis membantu klien mencapai hasil yang optimal dalam negosiasi kontrak dan penyelesaian sengketa."
18. Hospitality dan pariwisata
"Sebagai manajer hotel yang berpengalaman, saya telah meningkatkan tingkat kepuasan tamu sebesar 30% melalui layanan pelanggan yang unggul dan inovasi operasional.
Saya berkomitmen untuk menciptakan pengalaman menginap yang tak terlupakan dan berorientasi pada kepuasan pelanggan."
19. Peneliti
"Sebagai peneliti dengan latar belakang dalam bioteknologi, saya telah memimpin 25 proyek penelitian yang menghasilkan paten inovatif.
Dengan pengalaman dalam analisis data dan pengembangan produk, saya berfokus pada penemuan solusi yang relevan dengan perubahan industri."
20. Contoh Deskripsi Diri di CV Lulusan SMK
Berikut adalah contoh deskripsi diri yang dapat digunakan oleh lulusan SMK:
“Lulusan jurusan tata boga dari SMK N 7 Semarang. Memiliki pengalaman magang di RM Sedap, Kota Bandung, sebagai asisten chef. Mampu membuat berbagai jenis cake, roti, dan pastry.
Saya memiliki kepribadian yang jujur, ulet, dan telaten. Saat ini, saya mencari posisi sebagai chef dengan tujuan untuk menciptakan hidangan yang manis dan sehat.”
21. Contoh Deskripsi Diri di CV Lulusan SMA
Deskripsi diri yang baik sangat penting bagi lulusan SMA yang ingin melamar pekerjaan. Berikut adalah contohnya:
“Lulusan SMAN 1 Semarang dengan jurusan IPA. Selama di sekolah, saya tercatat sebagai siswa berprestasi sejak kelas XI dengan nilai rata-rata 8,3. Pada tahun 2025, saya berhasil masuk dalam 20 besar lulusan terbaik di SMAN 1 Semarang.
Saya memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang baik, dengan nilai TOEFL sebesar 550. Selain itu, saya juga berpengalaman kerja part-time sebagai admin media sosial. Saya memiliki semangat untuk belajar dan bekerja keras.”
22. Contoh Deskripsi Diri Mahasiswa IT
Bagi mahasiswa yang ingin menulis deskripsi diri, berikut adalah contoh yang bisa dijadikan referensi:
“Mahasiswa semester 7 Jurusan Teknik Informatika di Universitas Padjadjaran, Bandung. Saat ini, saya memiliki IPK 3,02 dan menguasai bahasa pemrograman C++ serta PHP. Saya telah berpengalaman dalam membangun website dari awal menggunakan framework Laravel.
Saya dikenal sebagai pribadi yang gigih dan pantang menyerah, serta memiliki manajemen waktu yang baik. Sejak semester 5, saya telah bekerja sebagai guru part-time dan developer website.”
23. Contoh Deskripsi Diri CV Lulusan Teknik Mesin
Berikut adalah penulisan deskripsi diri yang sesuai untuk lulusan teknik mesin dalam curriculum vitae:
“Lulusan S1 Jurusan Teknik Mesin dari ITB. Saya memiliki ketertarikan yang besar terhadap mesin, kreatif, dan bercita-cita untuk membangun mesin mobil yang ramah lingkungan. Saya lulus dengan IPK 3,45 pada tahun 2024 dalam waktu 3,5 tahun.
Saya aktif dalam kegiatan riset dan berpartisipasi dalam penelitian mesin motor berbahan bakar air di kampus. Selain itu, saya juga memiliki pengalaman magang sebagai teknisi mesin di salah satu perusahaan otomotif terkemuka di Indonesia.”
24. Contoh Deskripsi Diri CV untuk Administrasi
Bagi yang memiliki pengalaman di bidang administrasi, berikut adalah contoh penulisan deskripsi diri:
“Staf administrasi dengan pengalaman 3 tahun di perusahaan distribusi oli di Kota Jakarta. Saya mahir dalam mengoperasikan Microsoft Excel dan mampu mengetik dengan 10 jari secara cepat dan teliti.
Saya adalah pribadi yang aktif dan mampu merespons setiap tugas dengan cepat. Selain itu, saya juga tech-savvy, menyukai kerapian, dan memiliki pengalaman dalam mengelola proses pengarsipan data secara digital.”
25. Contoh Deskripsi Diri di CV untuk Melamar Pekerjaan
Berikut adalah referensi penulisan deskripsi diri untuk melamar pekerjaan:
“Lulusan SMA dengan keinginan kuat untuk menjadi graphic designer. Saya suka menuangkan ide-ide kreatif dalam bentuk gambar.
Saya memiliki pengalaman bekerja secara freelance dalam mendesain template PowerPoint. Selain itu, saya juga mahir dalam menggunakan Canva, Adobe Inc (Photoshop dan Illustrator), serta CorelDraw.”
26. Contoh Deskripsi Diri dalam CV untuk Guru
Bagi profesi guru, berikut adalah referensi profil curriculum vitae yang bisa dipertimbangkan:
“Lulusan S1 Pendidikan Matematika dari Universitas Surabaya (Unesa). Saya terbiasa dengan aktivitas mengajar dan memiliki pengalaman lebih dari 3 tahun sebagai guru privat. Saya juga pernah magang selama 6 bulan sebagai guru kelas di salah satu SD negeri di Kota Surabaya.
Saya memiliki keterampilan komunikasi yang baik dan merupakan sosok yang menyukai anak-anak. Saya juga tech-savvy dan memiliki ketertarikan tinggi terhadap aktivitas belajar yang interaktif di dalam kelas.”
Baca juga: 10 Perbedaan Resume dan CV dan Contoh. Jobseeker Wajib Tahu
Tips Menulis Deskripsi Diri di CV
Setelah mendapatkan inspirasi melalui contoh deskripsi diri di CV, ini saatnya menerapkan tips berikut supaya hasilnya dilirik oleh rekruter:
Gunakan kata kerja aktif
Kata kerja yang sifatnya aktif akan lebih impactful untuk menaikkan kapasitas CV kamu. Beberapa contohnya adalah memimpin, mencapai, menyusun, dan menginisiasi.
Banyak perusahaan yang memakai sistem ATS untuk mem-filter CV dari kandidat. Manfaatkan kondisi ini dengan menaruh sebaran kata kerja aktif supaya lebih mudah dilacak oleh sistem. Peluangnya dilihat oleh HR jadi jauh lebih besar!
Pakai angka untuk menerangkan achievement
Tujuannya membuktikan kontribusi nyata kamu bagi perusahaan. Statistik dan persentase yang kamu tulis akan mewakili dampak positif yang kamu berikan ke perusahaan atau jabatan sebelumnya.
Keberadaan angka akan menarik perhatian hiring manager untuk memproses kamu ke tahap selanjutnya.
Pakai bahasa yang positif dan profesional
Selain profesional, contoh deskripsi diri di CV juga harus mengandung kesan antusias. Jaga bahasa yang tetap santun, profesional, dan mengandung karakter serta kepribadianmu yang punya value tinggi, ya!
Sesuaikan deskripsi diri dengan setiap lamaran
Setiap perusahaan dan jabatan tentu punya kebutuhan karyawan yang berbeda-beda. Sesuaikan deskripsi diri kamu untuk mencerminkan kebutuhan tersebut.
Situasi ini bakal menunjukkan kalau kamu benar-benar melakukan riset sebelum melamar dan tertarik dengan posisi tersebut.
Contohnya, ketika melamar di perusahaan berbasis teknologi. Tuliskan kalimat deskripsi yang relevan dengan pengalaman di bidang teknologi dan caramu menerapkannya.
Tonjolkan keunikanmu
Dilansir dari Monster, kamu perlu mengidentifikasi hal-hal yang membuatmu berbeda dari kandidat lain dan utamakan aspek tersebut. Manfaatkan pengalaman unik di dunia kerja, keterampilan khusus, atau pendekatan inovatif yang pernah dan bisa ditawarkan kepada perusahaan.
Tingkatkan keahlianmu dan kembangkan bersama bootcamp online terbaik hanya di Belajarlagi. Gabung kelas online sekarang!
Susun secara ringkas dan jelas
Contoh deskripsi diri di CV memang singkat, namun harus padat informasi. Gunakan bahasa yang lugas dan to the point ketika ingin menerangkan hal penting.
Ciri utama deskripsi diri adalah menyampaikan tujuanmu melamar kerja. Pastikan tujuan itu bisa dibaca dan dipindai oleh hiring manager lewat padanan kata yang eksplisit.
Baca Juga: 20+ Keahlian dalam CV: Kunci Menarik Perhatian Perekrut
Hal-hal yang Harus Dihindari Menulis Deskripsi Diri di CV
Memakai bahasa yang ambigu
Kata-kata “pekerja keras” memang nggak salah digunakan pada deskripsi diri. Namun, kamu bisa poles lagi supaya lebih unik, konkret, dan detail. Tandanya kamu mampu menjelaskan penerapan keterampilan sesuai bidang kerja.
Selain mengatakan soal identitas pekerja keras, jelaskan juga caramu menyelesaikan suatu project besar disertai deadline yang berhasil kamu capai.
Terlalu panjang atau terlalu pendek
Contoh deskripsi diri di CV yang terlalu panjang mudah mengalihkan fokus recruiter. Kalau terlalu pendek, kemungkinan sulit memberikan informasi yang cukup ketika proses penyaringan terjadi. Upayakan menulis 3-5 kalimat ringkas dan informatif.
Cobalah untuk fokus pada pencapaian dan keterampilan sesuai kebutuhan atau ekspektasi perusahaan.
Memakai bahasa yang negatif
Jauhi bahasa yang menunjukkan keraguan atau meremehkan diri sendiri. Sebaliknya, ganti dengan ungkapan yang positif dan percaya diri untuk menonjolkan kualitasmu dihadapan recruiter. Fokus pada keterampilan yang kamu miliki dan kemauanmu untuk belajar.
Kesalahan ejaan dan tata bahasa
Kesalahan ini bisa membuat kamu terlihat kurang profesional. Selalu periksa kembali ejaan penulisan sebelum mengirimkan CV. Minta bantuan orang lain untuk memeriksanya dan membaca ulang keseluruhan CV kamu.
Kesimpulan
Itulah penjelasan dan kumpulan contoh deskripsi diri di CV yang wajib kamu pahami. Deskripsi diri adalah section penting yang juga butuh kematangan berpikir. Apalagi, posisinya krusial untuk menarik perhatian recruiter terhadap kamu selama proses screening kerja.
Pastikan kamu mencermati kebutuhan penulisan di atas untuk raih pekerjaan impian. Selamat praktik dan semoga berhasil!
Ayo tingkatkan kompetensimu diduniakerja agar bisa bersaing secara global dengan sertifikasi profesi dari Belajarlagi. Temuka program sertifikasi yang tersedia dengan harga terjangkau dan taraf internasional. Daftar di CertiHub by Belajarlagi sekarang!
FAQ
1. Berapa panjang deskripsi diri yang ideal?
Panjang deskripsi diri di CV yang ideal biasanya sekitar 3-5 kalimat atau setara 50-150 kata. Angka tersebut sudah cukup untuk memberikan gambaran singkat dan padat tentang diri kamu.
Tujuannya untuk membangun kejelasan dan fokus recruiter ketika memindai kandidat yang cocok menuju tahap lamaran berikutnya.
2. Apa saja tips tambahan untuk menulis deskripsi diri?
- Utamakan integritas: Berikan keterangan yang jujur lewat deskripsi tersebut. Contoh nyata yang bisa kamu berikan harus spesifik dan jelas sebagai bekal yang kuat selama rekrutmen berlangsung.
- Hubungkan dengan listing job description: Skill, pengalaman, pencapaian, dan strength yang kamu punya harus relevan antara deskripsi diri dengan deskripsi riwayat kerja pada CV.
- Pastikan deskripsi diri selalu di-update: Seiring berjalannya waktu, tentu pengalaman kerja kamu akan bervariasi. Rutin-rutin melakukan review deskripsi diri supaya isinya tetap sesuai dengan kebutuhanmu di masa depan.
- Sisipkan added value yang berguna bagi perusahaan: Tentu kamu punya penghargaan yang akan dibahas lewat deskripsi diri. Gunakan hal tersebut sebagai added value. Perusahaan dijamin lebih terbantu kalau kamu lihai memasukkan elemen tersebut ke dalamnya.
3. Apakah daftar riwayat hidup ditulis tangan atau diketik?
Kamu disarankan untuk mengetik CV atau riwayat hidup. CV yang diketik akan terlihat lebih rapi dan profesional. Tandanya kamu perhatian dengan hal detail dan serius malam pekerjaan. Selain itu, recruiter lebih mudah membacanya dibandingkan dengan tulisan tangan.
Perlu kamu tahu kalau saat ini lebih banyak perusahaan yang menerima CV dalam format digital, seperti PDF atau Word. Alhasil, CV harus diketik supaya pengirimannya lebih efektif dan tepat sasaran.
Referensi:
https://www.careerbuilder.com/advice/how-to-write-a-resume-summary
https://hbr.org/2014/12/how-to-write-a-resume-that-stands-out
