Detri: Skill, Passion, dan Karir Baru jadi SEO Spesialis

Ohai, Teman Belajar! Finding a job as SEO specialist ternyata enggak mudah, ya? Butuh ketekunan, tekad untuk belajar mengenai cara kerja Search Engine Optimization sekaligus kejelian untuk mencari peluang karir. 

Ini cerita Tri Dewi Lestari, alumni Full-Stack Digital Marketing Cohort-7 dan SEO Specialization 1 Belajarlagi yang lagi merintis karir di bidang SEO spesialis secara profesional mulai dari CMLabs Indonesia. Dua tahun setelah lulus kuliah, Detri, sapaan akrab nya, memutuskan mempelajari skill digital marketing dan mengambil sebuah keputusan dengan berani. Sebuah transisi karir. Pindah jalur karir bagi Detri bukanlah tanpa perhitungan bekal yang cukup dan pertimbangan yang matang, mengingat latar belakang keilmuannya adalah ekonomi dan perbankan.

Lantas, apa yang membuat Detri yakin untuk belajar dan memilih beralih karir? Yuk, simak obrolan kami sampai tuntas.

Hai Detri, boleh cerita tentang perjalan kamu menemukan passion di SEO?

Ohai, kalau boleh jujur, SEO adalah bidang baru buatku. Saat ketemu dengan Belajarlagi pada pertengahan 2021 adalah kesempatan baru yang bagus untuk memutuskan memperdalam SEO dan menjadi bekal untuk mencoba berkarir di bidang ini.

Singkat cerita, aku pernah kerja di bidang perbankan, meskipun gak lama kemudian memilih untuk resign. Sempat merasakan jobless selama satu tahun dan mencari-cari hal-hal baru yang bisa dipelajari. Aku tertarik dengan analisis data, tapi ternyata mempelajari hal tersebut membuat merasa jenuh karena aku belajar sendirian.

Pertama kali tertarik belajar SEO justru saat program FSDM Cohort-5. Materi SEO yang dibawakan oleh kak Yogi Wardhana jadi titik balik buat nemuin passion baru. Kak Yogi, selaku instructor di kelas SEO berhasil menggambarkan kalau materi SEO mudah dipelajari, bahkan bagi pemula sekalipun. Apalagi di bootcamp tersebut aku punya mentor dan komunitas yang bisa jadi tempat diskusi secara real time.

Setelah lulus FSDM, kok bisa yakin ambil spesialisasi SEO?

I was so excited! Rasanya seperti menemukan harta karun bawah laut dan dunia baru di bidang digital marketing, termasuk berupa ilmu baru tentang SEO. Seperti halnya mempelajari hal baru, aku tertarik buat mengulik lebih dalam seluk-beluk website seperti alogaritma google, maupun pengembangan konten dan kata kunci yang digunakan dalam sebuah website. 

Meskipun kelas SEO di program FSDM diajari hal basic, tapi ternyata materinya cukup mendalam. Ku pikir, kenapa gak sekalian menyelam aja buat menguasai seluruh ilmunya dalam waktu yang relatif singkat. Waktu Belajarlagi rilis kurikulum SEO specialization yang pertama, ternyata materinya cukup lengkap. Program SEO Specialization ternyata jauh lebih menarik dari yang sebelumnya ku bayangkan.

Bergabung selama 4 bulan dalam program FSDM dan spesialisasi SEO membantuku untuk menghubungkan keseluruhan proses riset, pemahaman konsep dan pengalaman audit untuk mengoptimasi website.

Meski masih mencari identitas karena baru terjun berkarir di bidang SEO, gimana caranya dapat motivasi dan cara mengasah keterampilan otak-atik website?

Yaps, kuncinya adalah disiplin terus menerus belajar. Untungnya aku punya cukup banyak waktu luang buat re-watch materi yang sudah dipaparkan sama instructor.

Pertama, aku bikin goals yang jelas. Selama 1 bulan penuh, target utamaku setelah lulus adalah membuat portofolio. Target tersebut kemudian ku rinci mulai dari mempelajari studi kasus, audit website yang potensial karena aku belum punya website sendiri, dan juga melakukan riset kompetitor.

Baca-ulang-catat-eksplor-repeat buat mempelajari case study. Upaya untuk belajar dan mencatat itu membantuku untuk melihat bagian-bagian mana yang belum aku pahami, kemudian cari dan eksplor sendiri di Search Engine journal atau artikel ahrefs. Dengan cara seperti itu, pemahaman terhadap materi bisa lebih mendalam.

Kedua, aku mulai membiasakan diri di lingkungan yang sering bahas tentang SEO. Menurutku hal ini bisa memperkaya pengetahuan kita di bidang tersebut. Banyak senior SEO spesialis yang update tentang tools, study case di berbagai kanal pribadi mereka, seperti di Linkedin, Instagram, maupun twitter.

Dua cara tersebut menurutku cukup jadi bekal untuk banting setir jadi SEO spesialis.

Wow, cerita yang menarik! Apa yang terjadi setelah invest waktu, tenaga, dan biaya selama satu bulan penuh mendalami materi SEO?

Portofolio berupa laporan website dan rekomendasiku jadi. SEO tools yang berbayar seperti ahrefs pun aku jabanin buat membantu analisis website, meskipun harganya cukup merogoh kocek. Tapi, aku ambil yang durasi pemakaian tools yang lebih pendek, yaitu sekitar 2-3 minggu aja. Lumayan lebih murah juga, kan?

Sambil menyelam minum air, aku juga mulai mencari peluang internship di bidang SEO specialist. Saat itu ada lowongan di CMLabs. Tanpa ragu, aku mendaftar. Berbekal ilmu dan tips wawancara yang udah diberikan di kelas, aku mengikuti proses seleksi dengan lancar, dan diterima.

Dari perbankan kemudian beralih jadi SEO spesialis, pernah ngerasa salah jurusan kuliah gak sih, kak?

EXACTLY!! Setiap orang punya hal menarik yang dipelajari untuk merasa hidup. Ketika memulai beralih karir pun aku masih suka mikir, "ya ampun kenapa gak dari dulu aja yaa belajar hal ini." Tapi, aku selalu coba menyadarkan diri, bersyukur, lebih menikmati aja setiap proses yang udah dilewati tanpa melihat background keilmuan. Toh, sekarang belajar digital marketing gak terbatas keilmuan.

Now, your work has paid off. What the most possible reason buat milih profesi ini?

Engga relevan banget ya, dari background perbankan banting setir ke SEO yang udah full IT, hehehehe.

Alasanku buat career switch cukup sederhana, karena kerja di bidang SEO fleksibel. Mayoritas  bisa full remote alias bisa dikerjain dari jarak jauh, gak harus ke kantor. Selain bisa menentukan waktu sendiri, aku juga punya waktu untuk eksplor tentang hal-hal lain.

Di SEO, aku bisa bekerja dan belajar hal baru dengan lebih enjoy. Apalagi alogaritma search engine selalu berjalan dinamis. Hal tersebut bisa jadi alat untuk mengasah creative thinking dan problem solvingku. Pokoknya challenging banget deh!

Meskipun begitu, aku merasa ilmu yang udah ku ambil di kelas Belajarlagi berlaku banget di pekerjaan baruku. Selain itu, Belajarlagi juga membentukku untuk jadi pembelajar sepanjang hayat buat menjaga skills agar tetap relevan dengan zaman.

—------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Buat Teman Belajar yang tertarik dengan bagaimana dunia website bekerja, kamu bisa join program SEO Specialization Belajarlagi dengan harga yang lebih terjangkau. Selamat belajar hal-hal baru dan sampai jumpa di kelas, ya!

‍